mengawali kalimat ini satu kata yg tertulis "terimakasih".
Tuhan, saat tak bisa kuterjemahkan perasaan ini kepada orang lain maka disinilah tempatku bercerita. .
Tuhan, tahun ini mungkin yg terberat untuk kesekian kalinya. tapi aku tetap bersyukur Tuhan... selama dia masih disini bersamaku aq cukup berbahagia. . harus kuakui dy memang hebat dari segi apapun. kekurangannya telah menutup mataku dengan menjadikan sebuah kelebihan yg harus aq akui pula dy bisa.... two thumb up for him...
aq terjatuh juga tanpanya Tuhan. selembut Engkau yang pencemburu mengambilnya dariku ternyata aq tetap jatuh juga. . mungkin memang ini yg terbaik untuk saat ini Tuhan...
aku yang harus banyak belajar lagi Tuhan. aq yg belum mampu menghilangkan segala perasaan sayang, cemburu ini terhadapnya Tuhan. tapi setidaknya sekarang aku belajar memahami bahwa Engkau Sang Maha Cemburu itu ternyata lebih pencemburu dariku. . .
aq takut Tuhan untuk kesekian kalinya, ketakutan yang mendalam yg membuatku "crazy" tiap saat mikir ae... hahaha ternyata aq kalah Tuhan. Engkau memang tiada duanya. tapi ini spirit Tuhan. spirit untuk tetap mnjaga rasa ini untuknya... rasa yang lebih soft yang lebih Engkau ridloi Tuhan... sebagai perasaan sayang yang tetap dijalanMu. Insya Allah.... ini adalah spirit bahwa aq g berubah sejak saat itu... aq tetap saja merindukannya, dan tetap saja seperti dulu tidur sendiri dalam kesepian yang meradang... aq tetap menunggunya. . . percaya bahwa he will come back. entah itu kapan, semoga aku kuat, kuat, harus kuat!!!... come back untuk tau bahwa i'm still here. . love him seperti awal dulu. sedikit lebay Tuhan, tapi this is fact...
ah... betapa aku g bisa ngomong ya mngingat semuanya. udah pokoe dy the best....
dan Tuhan disaat aku gundah, disaat kesepian itu datang, dan disaat aku tak mampu lagi menahan rasa cemburu melihat sgala statementnya di facebook (aha aq alay bnget percaya pada status facebook) ketempat inilah aku berlari..... seolah disini adalah tempat yang tenang. padahal aq juga tidak mengerti aq dapat apa setelah berlari, nglayap kesna.... toh akhirnya tiba drumh juga rasnya kadang masih sama...
tempat inilah yang menjadi favoritku bercerita pada alam... bercanda bersama sahabatku Nisa yang selalu menemaniku kesana. bercerita bahwa dia juga galau, Tuhan tau kami galau kenapa... mikirin utang, mikirin hidup yang selalu jd omongan tetangga yg g suka liad kebersamaan kita. ya kalo soal yang tentang dy itu rahasia hati masing2 Tuhan.... heee
dipojokan bendungan Lahor itu Tuhan ditemani sebotol mizone... ah kadang kopi dan ciloknya yang notabene punyanya orang Blitar karena Lahor itu kan perbatasan Malang sama Blitar. uuuhhh ngangenin bangeeeet. bumbu kacangnya itu menggoda... padahal itu bukan tempat yang wow tapi bagi kami berdua itu wow Tuhan....
Terimakasih Tuhan untuk semuanya hingga detik ini. Terimakasih pula karena masih mengijinkan dy disini untuk aku sapa .... untuk menjadikan spirit dalam kerjaku. Terimaksih Tuhan. .
and the last, aq merindukannya juga keluarganya ...... untuk uti dan kung (sungkem dari sini meski g terlihat beserta segala maaf dari hati yang terdalam, untuk semua salah yang pernah ada)...
